Perbedaan FWD, RWD dan AWD

Daftar Isi

Perbedaan FWD, RWD dan AWD

Sukma G - Ketika ingin membeli sebuah mobil baru, ada banyak faktor yang perlu pertimbangkan. Dan salah satu faktor yang penting untuk dipertimbangkan adalah sistem penggerak mobil.

Sistem penggerak mobil memiliki peran yang sangat krusial dalam menentukan performa serta berakselerasi ketika dijalan.

Pada artikel ini, kita akan membahas tiga sistem penggerak roda mobil yang umum digunakan, yaitu sistem Front Wheel Drive (FWD), Rear Wheel Drive (RWD), dan All Wheel Drive (AWD).

Dan oleh sebab itu mari kita simak artikel ini sampai selesai.

Apa Itu Front Wheel Drive ?

Front Wheel Drive (FWD) atau sistem penggerak roda depan adalah konfigurasi sistem penggerak pada mobil, di mana tenaga atau daya mesin dikirim ke roda depan untuk menggerakkan mobil. 

Pada mobil jenis FWD, roda depan bertanggung jawab atas traksi, penggerakan, dan pengendalian mobil.

Mobil yang menggunakan sistem FWD, mesin dan transmisi terletak di bagian depan kendaraan dan mayoritas mobil bertransmisi matic.

Tenaga dari mesin dialirkan ke transmisi, lalu dikirim ke roda depan melalui drive shaft. Poros ini menghubungkan transmisi dengan roda depan.

Kelebihan Front Wheel Drive

Front While Drive (FWD) atau sistem penggerak roda depan memiliki sejumlah kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang tepat di antara lainnya.

Pada bagian ini, kita akan mengetahui kelebihan dari penggunaan sistem penggerak roda depan ini.

1. Hemat Ruang

Salah satu kelebihan FWD adalah efisiensi ruang yang berikan. Pada konfigurasi FWD, komponen penggerak seperti mesin, transmisi, dan diferensial terletak di bagian depan kendaraan.

Hal ini menghasilkan penggunaan ruang yang lebih sedikit dalam kabin penumpang dan kompartemen bagasi.

Sebagai hasilnya, mobil dengan penggerak roda depan cenderung memiliki lebih banyak ruang interior yang dapat dimanfaatkan untuk kenyamanan penumpang dan penyimpanan barang.

2. Biaya Produksi yang Lebih Rendah

Pada industri otomotif, efisiensi produksi dan penghitungan biaya merupakan faktor utama ketika menciptakan sebuah mobil.

Sistem penggerak roda depan lebih sederhana dalam perancangan dan pembuatannya dibandingkan dengan RWD atau AWD.

Dan akibat dari itu, menyebabkan biaya produksi yang lebih rendah, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi harga jual kendaraan (artinya lebih murah)

3. Traksi yang Baik dalam Kondisi Normal

Sistem penggerak roda depan cenderung memiliki traksi yang baik untuk penggunaan sehari-hari.

Kondisi jalan yang kering atau basah, roda depan mendapatkan traksi yang kuat karena berat mesin kendaraan yang memberikan tekanan ke roda depan.

Hal ini membantu meningkatkan pengendalian kendaraan dan memberikan stabilitas saat berakselerasi atau bermanuver.

4. Efisiensi Bahan Bakar yang Lebih Baik

Penggerak roda depan juga dapat memberikan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Dalam konfigurasi FWD, beban yang ditangani oleh roda depan termasuk akselerasi dan pengendalian kendaraan. Karena itulah, roda depan menjadi sumber traksi utama.

Dalam kondisi normal, ini mengakibatkan penggunaan bahan bakar yang lebih hemat dibandingkan dengan kendaraan dengan sistem penggerak roda belakang.

Apa Itu Rear Wheel Drive ?

Rear Wheel Drive (RWD) atau sistem penggerak roda belakang adalah konfigurasi sistem penggerak pada kendaraan di mana tenaga atau daya mesin dikirim ke roda belakang untuk menggerakkan kendaraan.

Pada mobil yang bersistem RWD, roda belakang bertanggung jawab atas traksi, penggerakan, dan pengendalian kendaraan.

Pada kendaraan dengan RWD, mesin terletak di bagian depan kendaraan, namun tenaga dari mesin dikirim ke roda belakang melalui transmisi dan differential. Differential adalah perangkat yang membagi tenaga mesin antara roda belakang kiri dan kanan, memungkinkan putaran roda belakang yang independen.

Kelebihan Rear Wheel Drive

Sistem penggerak roda belakang (RWD) memiliki karakteristik yang unik dan menawarkan sejumlah kelebihan yang menarik bagi penggemar kendaraan sport dan mewah. Dalam bagian ini, kita akan menjelajahi lebih lanjut kelebihan dari penggunaan sistem penggerak roda belakang ini.

1. Pengendalian dan Keseimbangan yang Baik

Salah satu kelebihan utama dari penggerak roda belakang adalah pengendalian yang baik dan keseimbangan yang lebih baik pada kendaraan. Dengan mesin yang ditempatkan di bagian depan dan roda penggerak di bagian belakang, berat kendaraan didistribusikan secara lebih merata antara roda depan dan belakang.

Hal ini menghasilkan keseimbangan yang lebih baik dan memberikan pengendalian yang presisi saat bermanuver atau mengambil tikungan tajam. Penggerak roda belakang juga memberikan rasa responsif dan stabil saat berkendara dengan kecepatan tinggi.

2. Pengalaman Berkendara yang Sporty

Sistem penggerak roda belakang sering dikaitkan dengan pengalaman berkendara yang sporty dan menyenangkan.

Mobil yang memakai sistem penggerak pada roda belakang, akan memberikan sensasi berkendara yang lebih dinamis dan menggairahkan.

Banyak penggemar kendaraan sport dan performa tertarik pada kendaraan dengan sistem penggerak roda belakang karena pengalaman berkendara yang unik ini.

3. Manuver yang Baik dalam Kondisi Normal

Sistem penggerak roda belakang juga menawarkan manuver yang baik dalam kondisi normal penggunaan sehari-hari.

Dengan roda depan yang bertugas untuk mengarahkan kendaraan, roda belakang memiliki tugas utama dalam memberikan tenaga dan traksi. 

Hal ini menghasilkan perpindahan berat yang lebih baik saat melakukan akselerasi atau pengereman, yang dapat meningkatkan pengendalian kendaraan dan memberikan respons yang baik ketika dibuat bermanuver.

4. Kemampuan untuk Melakukan Drift

Salah satu keunggulan yang sering dikaitkan dengan sistem penggerak roda belakang adalah kemampuan untuk melakukan drift atau sliding kontrol.

Karena kebanyakan tenaga dikirimkan ke roda belakang, kendaraan dengan penggerak roda belakang dapat menghasilkan kondisi di mana roda belakang kehilangan traksi saat melakukan belokan.

Ini memungkinkan pengemudi yang terampil untuk mengendalikan kendaraan dan menghasilkan gerakan drift yang spektakuler, sangat populer dalam dunia otomotif performa dan balap.

Apa Itu All Wheel Drive ?

All Wheel Drive (AWD) atau merupakan sebuah sistem penggerak semua roda. Konfigurasi sistem penggerak pada kendaraan di mana tenaga atau daya mesin didistribusikan ke semua roda kendaraan secara bersamaan. Pada sistem AWD, semua roda kendaraan berperan dalam memberikan traksi, penggerakan, dan pengendalian.

Pada kendaraan dengan tipe AWD, tenaga dari mesin dikirim ke semua roda melalui sistem transmisi dan differential yang terhubung ke masing-masing roda. Dalam beberapa konfigurasi AWD, sistem penggerak dapat secara otomatis mengubah sejauh mana daya yang dialihkan ke roda depan dan belakang, tergantung pada kondisi permukaan jalan, traksi, dan kecepatan kendaraan.

Kelebihan All Wheel Drive

Sistem penggerak semua roda (AWD) adalah teknologi yang memungkinkan tenaga dikirimkan ke semua roda kendaraan secara bersamaan. 

Kelebihan-kelebihan berikut menjelaskan mengapa sistem AWD menjadi pilihan yang baik untuk digunakan pada medan tambang.

1. Traksi yang Unggul

Kelebihan utama dari sistem AWD adalah traksi yang unggul. Dalam kondisi jalan yang licin, seperti hujan, berlumpur, sistem AWD dapat meningkatkan traksi dan stabilitas kendaraan.

Dengan tenaga yang dialirkan ke semua roda, beban yang hadapi oleh setiap roda menjadi lebih merata.

Hal ini memungkinkan kendaraan untuk mempertahankan traksi optimal di berbagai kondisi permukaan jalan, sehingga meningkatkan kemampuan pengendalian dan keamanan berkendara.

2. Performa yang Lebih Baik di Segala Kondisi

Sistem AWD juga memberikan performa yang lebih baik di segala medan. Bukan hanya ketika melewati jalan yang licin, tetapi juga saat berkendara di jalan biasa.

Dengan tenaga yang didistribusikan ke semua roda, akselerasi kendaraan menjadi lebih baik dan responsif.

Hal ini terutama berguna saat melakukan manuver seperti berbelok tajam atau berakselerasi dari posisi berhenti. Performa yang lebih baik di segala kondisi memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan menyenangkan bagi pengemudi.

3. Stabilitas dalam Pengendalian

Sistem AWD juga memberikan stabilitas yang lebih baik dalam pengendalian kendaraan.

Ketika sedang berada pada situasi yang membutuhkan manuver cepat atau perubahan arah yang mendadak, sistem AWD membantu menjaga stabilitas dan keseimbangan kendaraan.

Dengan tenaga yang didistribusikan ke semua roda, kemampuan kendaraan untuk mengatasi gaya sentrifugal saat melintasi tikungan tajam. Ini mengurangi risiko tergelincir atau terjatuh saat bermanuver dengan kecepatan tinggi.

4. Kemampuan Off-Road

Sistem AWD juga merupakan pilihan yang sangat cocok untuk kendaraan off-road atau petualangan. Dengan traksi yang unggul di semua roda, kendaraan AWD mampu mengatasi medan yang berat, seperti jalan berbatu, tanah berlumpur, atau jalur berpasir.

Kemampuan off-road yang baik membuat kendaraan AWD menjadi pilihan yang populer di antara mereka yang gemar menjelajah alam atau melakukan kegiatan luar ruangan.

5. Kenyamanan dan Kepuasan Pengemudi

Kelebihan lain dari sistem AWD adalah kenyamanan dan kepuasan pengemudi. Dengan traksi yang meningkat dan performa yang lebih baik, pengemudi merasa lebih percaya diri dan nyaman saat mengemudi.

Sensasi mengemudi mobil yang responsif dan stabil memberikan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan dan mengurangi kelelahan selama perjalanan jarak jauh.

Perbedaan FWD, RWD dan AWD

FWD vs. AWD

1. Traksi dan Kondisi Jalan

Salah satu perbedaan utama antara sistem penggerak roda depan (FWD) dan penggerak (AWD) adalah traksi dan kemampuan mengatasi kondisi jalan yang berbeda. FWD biasanya memberikan traksi yang baik dalam kondisi jalan yang kering atau basah, namun mungkin kurang efektif dalam menghadapi kondisi jalan yang licin seperti hujan. Di sisi lain, AWD memberikan traksi yang lebih baik dalam kondisi jalan yang licin dan memberikan stabilitas ekstra di berbagai situasi.

2. Performa dan Response

Dalam hal performa dan response, FWD biasanya lebih hemat dalam hal penggunaan bahan bakar. Sebagian besar tenaga dikirim ke roda depan, sehingga memungkinkan mobil dengan sistem FWD memiliki akselerasi yang baik. Namun, AWD dapat memberikan performa yang lebih baik dalam hal akselerasi dan respons, terutama pada permukaan jalan yang kurang ideal.

3. Manuver dan Keseimbangan

FWD cenderung memberikan keseimbangan yang lebih baik pada kendaraan, karena beban mesin ditempatkan di atas roda penggerak. Hal ini membuat mobil dengan sistem penggerak FWD lebih stabil ketika ingin melakukan manuver, seperti berbelok atau berakselerasi dari posisi berhenti. Di sisi lain, AWD memiliki keunggulan dalam hal keseimbangan, terutama saat menghadapi kondisi jalan yang berubah-ubah atau medan offroad yang menantang.

FWD vs. RWD

1. Traksi dan Pengendalian

Sistem penggerak roda depan (FWD) memberikan traksi yang baik, terutama dalam kondisi jalan yang basah atau licin. FWD menghasilkan traksi yang lebih baik saat melakukan akselerasi, karena beban mesin ditempatkan di atas roda penggerak.

Namun, sistem penggerak roda belakang (RWD) memberikan pengendalian yang lebih baik saat melakukan manuver dan belokan tajam, karena roda belakang bertanggung jawab atas pemberian tenaga dan kontrol di sekitar tikungan.

2. Performa dan Response

RWD cenderung memberikan pengalaman berkendara yang lebih sporty dan responsif. Kebanyakan tenaga dikirimkan ke roda belakang, memberikan sensasi tarikan yang kuat saat melakukan akselerasi. Di sisi lain, FWD sering kali lebih efisien dalam hal penggunaan tenaga dan bahan bakar.

3. Karakteristik Berkendara

FWD cenderung memiliki karakteristik berkendara yang lebih stabil dan mudah dikendalikan dalam kondisi jalan sehari-hari. RWD, di sisi lain, memberikan pengalaman berkendara yang lebih dinamis dan terasa lebih sporty. Pilihan antara FWD dan RWD seringkali tergantung pada preferensi dan kebutuhan pribadi pengemudi.

AWD vs. RWD

1. Traksi dan Stabilitas 

Salah satu perbedaan utama antara AWD dan RWD adalah traksi dan stabilitas kendaraan

AWD memberikan traksi yang lebih baik di berbagai kondisi jalan, termasuk saat menghadapi permukaan jalan yang licin atau medan off-road. RWD cenderung memberikan stabilitas yang lebih baik saat melakukan manuver dan belokan tajam di jalan kering.

2. Performa dan Response

AWD biasanya memiliki performa yang lebih baik dalam hal akselerasi dan respons, terutama pada permukaan jalan yang kurang ideal. RWD, di sisi lain, sering kali memberikan pengalaman berkendara yang lebih sporty dan responsif, terutama saat melakukan manuver dan akselerasi dari posisi berhenti.

3. Kemampuan Off-Road

AWD memiliki keunggulan yang jelas dalam kemampuan off-road. Dengan traksi yang didistribusikan ke semua roda, kendaraan AWD lebih mampu mengatasi medan yang berat dan tantangan off-road. RWD biasanya lebih cocok untuk penggunaan sehari-hari di jalan raya dan memiliki keunggulan dalam hal karakteristik berkendara yang dinamis.

Pilihan antara FWD, AWD, dan RWD tergantung pada preferensi, kebutuhan, dan kondisi pengemudi.

Penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem penggerak sebelum memutuskan kendaraan mana yang paling sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan Anda.

Mobil FWD di Indonesia

Kendaraan dengan sistem penggerak roda depan (FWD) cukup populer di Indonesia. Banyak merek mobil terkemuka yang menawarkan model-model FWD di pasaran.

Keunggulan utama kendaraan FWD adalah traksi yang baik dalam kondisi jalan yang basah, seperti saat musim hujan yang sering terjadi di Indonesia. 

Hal ini membuat kendaraan FWD menjadi pilihan yang nyaman dan aman untuk digunakan sehari-hari di berbagai kondisi jalan.

Banyaknya pilihan kendaraan FWD di Indonesia memungkinkan konsumen untuk memilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan mereka. 

Terdapat berbagai segmen kendaraan FWD, mulai dari mobil keluarga, hatchback, sedan, hingga SUV kompak. Beberapa merek terkenal yang menawarkan kendaraan FWD di Indonesia antara lain Toyota, Honda, Suzuki, Mitsubishi, dan lain sebagainya.

Mobil RWD di Indonesia

Kendaraan dengan sistem penggerak roda belakang (RWD) juga memiliki pangsa pasar di Indonesia, meskipun jumlahnya mungkin lebih sedikit dibandingkan dengan kendaraan FWD.

Mobil dengan penggerak roda belakang biasanya lebih diidentifikasi sebagai mobil sport atau performa tinggi, karena karakteristik berkendara yang dinamis dan sensasi tarikan yang kuat.

Beberapa merek terkenal seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Lexus menawarkan model-model RWD di Indonesia.

Mobil RWD sering menjadi pilihan bagi pecinta otomotif yang mengutamakan pengalaman berkendara yang sporty, kestabilan saat melakukan manuver di kecepatan tinggi, dan responsif dalam menghadapi situasi jalan yang beragam.

Pasar kendaraan RWD di Indonesia biasanya diisi oleh mobil sport, sedan premium, atau coupe dengan harga yang lebih tinggi.

Namun, bagi mereka yang menginginkan pengalaman berkendara yang khas dan lebih terhubung dengan jalan, kendaraan RWD tetap menjadi pilihan menarik.

Mobil AWD di Indonesia

Meskipun tidak sebanyak kendaraan FWD dan RWD, mobil dengan sistem penggerak (AWD) juga tersedia di Indonesia.

Biasanya, kendaraan AWD lebih dikenal sebagai mobil SUV atau crossover yang menawarkan traksi yang kuat dan performa yang baik di berbagai kondisi jalan.

Mobil AWD menjadi pilihan menarik untuk pecinta mobil yang menginginkan kendaraan dengan kemampuan off-road yang lebih baik atau yang sering menghadapi kondisi jalan yang kurang ideal.

Beberapa merek mobil terkemuka seperti Toyota, Honda, Nissan, dan Mitsubishi menawarkan model AWD di pasar otomotif Indonesia.

Meski jumlahnya mungkin terbatas, keberadaan kendaraan AWD di Indonesia menunjukkan adanya permintaan dari konsumen yang menghargai keunggulan traksi dan performa yang ditawarkan oleh sistem penggerak ini.

Cara Memilih Sistem Penggerak Roda Mobil yang Tepat

Menentukan sistem penggerak terbaik untuk kendaraan sangat bergantung pada kebutuhan, preferensi, dan kondisi pengguna.

Tidak ada satupun sistem penggerak yang secara mutlak dapat disebut sebagai yang terbaik, karena setiap sistem memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Namun, berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menjadi pertimbangan dalam memilih sistem penggerak mobil terbaik :

1. Kondisi Jalan dan Cuaca

Jika Anda tinggal di daerah dengan cuaca yang sering hujan, seperti di daerah tropis, sistem penggerak roda depan (FWD) dapat menjadi pilihan yang baik. FWD memberikan traksi yang baik dalam kondisi jalan basah, sehingga kendaraan lebih stabil dan aman saat dikendarai.

2. Kemampuan Off-Road

Jika Anda sering menjelajahi medan off-road atau menghadapi kondisi jalan berlumpur, sistem penggerak (AWD) atau penggerak roda belakang (RWD) bisa menjadi pilihan yang lebih baik. AWD memberikan traksi yang baik di berbagai kondisi jalan dan medan, sementara RWD biasanya memberikan kestabilan dan kemampuan manuver yang lebih baik di medan off-road.

3. Performa dan Sensasi Berkendara

Jika Anda mengutamakan performa dan sensasi berkendara yang sporty, sistem penggerak roda belakang (RWD) biasanya memberikan pengalaman yang lebih memuaskan. RWD cenderung memberikan keseimbangan yang baik, responsif dalam akselerasi, dan kemampuan manuver yang lebih baik di tikungan.

4. Efisiensi Bahan Bakar

Jika Anda mengutamakan efisiensi bahan bakar, sistem penggerak roda depan (FWD) biasanya lebih efisien dibandingkan dengan AWD atau RWD. FWD memiliki keunggulan dalam penggunaan tenaga yang lebih efisien, sehingga dapat menghemat bahan bakar.

5. Ketersediaan dan Biaya

Sistem penggerak roda depan (FWD) umumnya lebih umum dan tersedia dalam berbagai model dan merek kendaraan dengan harga yang lebih murah. AWD dan RWD cenderung lebih mahal dan mungkin tidak tersedia pada semua model kendaraan.

Penting untuk mencocokkan sistem penggerak dengan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda. 

Sebelum membeli sebuah mobil, lakukan riset, konsultasikan dengan dealer mobil, dan lakukan uji coba untuk memastikan bahwa sistem penggerak yang dipilih sesuai dengan kebutuhan Anda sehari-hari.

Sekian pembahasan kali ini. Semoga bermanfaat